Senpi Milik DPO Tuba Pesanan Narapidana Lapas Pati Jateng
KALIANDA -- Selain Daftar Pencarian Orang (DPO) Polres Tulang Bawang karena terlibat kasus pencurian dengan kekerasan (curas), Ersat Budiaman (26), tersangka kepemilikan dua pucuk senpi rakitan yang diamankan Kepolisian Sektor Kawasan Pelabuhan (KSKP) Bakauheni, Lampung mengaku kedua pistol jenis revolver tersebut merupakan pesanan Jumirin (38), seorang narapidana di Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Kota Pati Jawa Tengah.
"Pesananan Jumirin warga Lampung Timur yang ditahan di Lapas Pati, Jateng karena kasus perampokan di daerah tersebut," kata Ersat Budiaman, pemilik dua pucuk senpi rakitan di dalam berita acara pemeriksaan (BAP) penyidik Reskrim KSKP Bakauheni, Sabtu (18/4/2015).
Berdasarkan arahan dari Jumirin, ujar Ersat, ia diminta turun di Pasar Kelet Pati Jawa Tengah. Dan sampai di pasar tersebut, ia akan dijemput oleh teman Jumirin yang ada diluar Lapas, yang diketahui bernama Dembo alias Bodem."Rencananya akan digunakan oleh teman-teman Irin CS yang ada diluar Lapas untuk melakukan perampokan di daerah Jepara Jawa Tengah," aku Ersat.
Setelah menjalani beberapa saat interogasi penyidik Reskrim KSKP Bakauheni, warga jalan Poros Desa Sidoarjo, kecamatan Penawar Tama, Tuba berikut barang bukti dua pucuk senpi rakitan lengkap dengan 20 butir amunisi aktif digelandang ke Mapolres Tuba.
Membegal di Jawa, Bawa Motor ke Lampung, diamankan di KSKP Bakauheni
BAKAUHENI – Anggota Kepolisian Sektor Kawasan Pelabuhan
(KSKP) Bakauheni menyita lima motor yang diduga hasil pembegalan di
Pulau Jawa. Polisi juga mengamankan Beni Siswanto (23), warga Desa
Karanganom, Kecamatan Wawaykarya, Lampung Timur, yang diduga terlibat
kasus tersebut.
Kasus ini diungkap Senin (6/4) lalu. Awalnya,
petugas memeriksa kendaraan yang turun dari Dermaga 3 Pelabuhan
Bakauheni sekitar pukul 03.30 WIB. Lalu terlihat motor Honda BeAT warna
putih oranye tanpa pelat. Curiga, petugas memeriksa surat-surat
kendaraan. Ternyata, Beni yang membawa motor tersebut tidak bisa menunjukkan surat-surat kendaraan. Tidak hanya itu. Saat diperiksa, kunci kontak motor dalam kondisi rusak.
Kepala KSKP Bakauheni AKP Feria Kurniawan mengatakan, ketika digeledah, pihaknya menemukan dua kunci letter T dari tas selendang warna cokelat yang dibawa Beni.
Ia langsung dibawa ke markas KSKP untuk diperiksa lebih lanjut. Menurut dia, ada dugaan, motor-motor tersebut hasil pembegalan. ”Pengakuan dari tersangka, dia sebelumnya mengambil empat motor. Saat ini lima motor sudah kami amankan,” sebut Feria.
Mantan Kasatreskrim Polres Lamsel ini menambahkan, bagi masyarakat yang merasa kehilangan kendaraan, dipersilahkan mendatangi markas KSKP untuk memeriksa motor yang sudah diamankan.
Lima motor itu adalah Honda Beat tanpa pelat nomor dengan nomor rangka MH1JFM228FK191747 dan nomor mesin JFM2E2177561. Kemudian Yamaha Mio GT warna putih tanpa pelat nomor dengan nomor rangka MH32BJ001DJ126214 dan nomor mesin 2BJ-126226.
Selanjutnya, Yamaha Vixion warna hitam tanpa pelat nomor dengan nomor rangka MH31PA002DK130447 dan nomor mesin 1PA129776; Yamaha Vixion warna merah BE 6156 NY dan Yamaha Vixion warna BE 4528 OL.
”Jika masyarakat merasa kendaraan tersebut miliknya, silahkan datang dan menunjukkan surat-surat kendaraan. Datang langsung, tanpa diwakilkan,” tegas Feria.
Sementara Beni mengaku hanya bertugas mengambil kendaraan dari Dermaga 3 Pelabuhan Bakauheni. Menurut dia, rekan-rekannya yang mengambil kendaraan tersebut.
”Saya cuma mengambil titipan saja di pelabuhan. Kalau yang mengambil (mencuri, Red) bukan saya,” kata Beni tanpa menjelaskan siapa rekannya yang bertugas sebagai eksekutor
Panbanrim Polres Lamsel Mulai Buka Pendaftaran
Mulai hari ini, Senin, 13 April 2015, Panitia
Bantuan Penerimaan Polri (Panbanrim) Polres Lampung Selatan memulai
pelayanan pendaftaran Polri Tahun Anggaran 2015, bertempat di Aula
Bharadaksa Polres Lampung Selatan. Rencananya pendaftaran tersebut akan
dilaksanakan sampai dengan 25 April 2015 mendatang.
Kepolisian Republik Indonesia menawarkan banyak calon anggota baru baik dari tamtama, brigadir dan akpol, kebutuhan polisi semakin meningkat dengan adanya tingkat kebutuhan polisi yang banyak pensiun. Penerimaan polisi yang semakin lama semakin meningkat dengan perkembangan wilayah di Indonesia.
Dalam penerimaan polri, ada beberapa tahap dan proses yang harus dilalui oleh calon anggota polri. Anda dapat menyimak lebih lanjut tentang tahap dan proses dalam seleksi masuk tni polri.
Syarat Daftar Tamtama dan Brigadir Polri untuk Persyaratan Umum
– Warga Negara Indonesia
– Beriman dan Bertakwa kepada tuhan Yang Maha Esa
– Surat keterangan SKCK
– Sehat Jasmani dan Rohani
– Bersedia di Tempatkan di Seluruh Wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia
Untuk Persyaratan Umum Akedemi Kepolisian (Akpol) hampir sama dengan yang diatas yang membedakan adalah Usia Minimal Masuk Akpol 17 tahun dan maksimal 21 tahun dan belum menikah.
Persyaratan Lainnya untuk pendaftaran Tamtama dan Brigadir
– Mempunyai Ijazasah SMA, SMK, SMU dan MA
– Umur minimal untuk Diktat Tamtama berusia 17 tahun 7 bulan dan maksimal 21 tahun
– Tinggi badan minimal 163 cm
– Berat badan proposional dengan tinggi badan
– Melaksanakan IDP minimal 10 tahun terhitung sejak diangkat menjadi Tamtama Polri
– Mendapatkan persetujuan dari Orang tua Wali
– Mengikuti beberapa seleksi pemeriksaan dan pengujian seperti – Pemeriksaan administrasi, kesehatan Rikkes tahap 1, psikologi, rikes tahap 2, pengujian kemampuan jasmani, administrasi akhir dan penetapan kelulusan akhir
dan beberapa hal yang harus dipersiapkan dan dilengkapi untuk pendaftaran Polri, syarat-syarat yang harus dipenuhi dan dilengkapi sebagai berikut ini:
– Ijazah SMA, SMK, SMU, MA ( Fotokopi yang telah dilegalisir)
– Daftar nilai UAN
– SKCK dari Polres setempat
– Akte Kelahiran ( Fotokopi yang telah dilegalisir oleh DInas Kependudukan)
– Surat keterangan Sehat dari Puskesma, Rumah Sakit
– KTP Orang tua Wali ( melampirkan fotokopi yang telah dilegalisir oleh kecamatan setempat)
– Kartu Keluarga atau KK ( melampirkan fotokopi yang telah dilegalisir dari kecamatan setempat)
– Photo Berwarna ukuran 4X6 dengan jumlah foto 12 lembar
– Pas Foto setengah badan atau close up dengan ukuran 3 R sebanyak 3 Lembar
– Seluruh berkas tersebut dimasukkan ke dalam 6 lembar beberapa map yang terpisah dengan ketentuan sebagai berikut
– 1 map berisi dokumen asli dan 5 map berisi dokument fotokopi.
perbedaan antara Tamtama Polri dan Brigadir Polri
Untuk Tamtama Polri ini harus mengikuti pendidikan selama 6 bulan dan akan mendapatkan pangkat Bharada Polisi dan pendaftaran akan dimulai bulan April 2014 dan dibuka pendaftaran sebanyak 3000 orang
Untuk Brigadir Polisi harus mengikuti Pendidikan Selama 7 bulan dan akan mendapatkann pangkat brigadir dua Polisi pendaftaran akan dimulai pada bulan maret 2014 dan dibuka pendaftaran sebanyak 17 orang termasuk polwan
Untuk Penerimaan Akedemi Kepolisian (Akpol) lulusan Akedminya langsung berpangkat Inspekttur Polisi Dua dan proses pendidikan selama 4 tahun di Akpol Semarang.
Untuk Penerimaan Polsisi Program Sarjarana atau Sekolah Inspektur Polisi Sumber sarjana (SIPSS) ini pangkat yang diraih adalah Inspektur Polisi dua dengan proses pendidikan selama 6 bulan di Setukpa Lemdikpol Sukabumi.
itulah beberapa Informasi terkait Syarat daftar Polri untuk beberapa pendaftaran dan penerimaan polri untuk tamtama, brigadir, akpol dan SIPSS atau lulusan Sarjana S1, bagi anda yang tidak ingin kuliah dan langsung mendapatkan pekerjaan secara langsung inilah salah satu kunci dan jalan terbaik untuk meniti karier yang paling tepat.
Syarat Daftar Polri 2015
Advertisement
Syarat Pendaftaran dan Penerimaan Polri 2015- Mungkin anda sekalian masih banyak penasaran dengan penerimaan polri yang masih belum jelas, karena pada website resminya belum kunjung untuk diupdate. Sebelum mempersipakan penerimaan polri tahun ini lebih baiknya anda
juga mengerti, apa saja sih yang harus dipersiapkan untuk syarat
pendaftaran polri. Bagi anda yang sedang akan mengikuti karier polri silahkan anda menyimak lebih dahulu syarat daftar polri.Kepolisian Republik Indonesia menawarkan banyak calon anggota baru baik dari tamtama, brigadir dan akpol, kebutuhan polisi semakin meningkat dengan adanya tingkat kebutuhan polisi yang banyak pensiun. Penerimaan polisi yang semakin lama semakin meningkat dengan perkembangan wilayah di Indonesia.
Dalam penerimaan polri, ada beberapa tahap dan proses yang harus dilalui oleh calon anggota polri. Anda dapat menyimak lebih lanjut tentang tahap dan proses dalam seleksi masuk tni polri.
Syarat Daftar Tamtama dan Brigadir Polri untuk Persyaratan Umum
– Warga Negara Indonesia
– Beriman dan Bertakwa kepada tuhan Yang Maha Esa
– Surat keterangan SKCK
– Sehat Jasmani dan Rohani
– Bersedia di Tempatkan di Seluruh Wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia
Untuk Persyaratan Umum Akedemi Kepolisian (Akpol) hampir sama dengan yang diatas yang membedakan adalah Usia Minimal Masuk Akpol 17 tahun dan maksimal 21 tahun dan belum menikah.
Persyaratan Lainnya untuk pendaftaran Tamtama dan Brigadir
– Mempunyai Ijazasah SMA, SMK, SMU dan MA
– Umur minimal untuk Diktat Tamtama berusia 17 tahun 7 bulan dan maksimal 21 tahun
– Tinggi badan minimal 163 cm
– Berat badan proposional dengan tinggi badan
– Melaksanakan IDP minimal 10 tahun terhitung sejak diangkat menjadi Tamtama Polri
– Mendapatkan persetujuan dari Orang tua Wali
– Mengikuti beberapa seleksi pemeriksaan dan pengujian seperti – Pemeriksaan administrasi, kesehatan Rikkes tahap 1, psikologi, rikes tahap 2, pengujian kemampuan jasmani, administrasi akhir dan penetapan kelulusan akhir
dan beberapa hal yang harus dipersiapkan dan dilengkapi untuk pendaftaran Polri, syarat-syarat yang harus dipenuhi dan dilengkapi sebagai berikut ini:
– Ijazah SMA, SMK, SMU, MA ( Fotokopi yang telah dilegalisir)
– Daftar nilai UAN
– SKCK dari Polres setempat
– Akte Kelahiran ( Fotokopi yang telah dilegalisir oleh DInas Kependudukan)
– Surat keterangan Sehat dari Puskesma, Rumah Sakit
– KTP Orang tua Wali ( melampirkan fotokopi yang telah dilegalisir oleh kecamatan setempat)
– Kartu Keluarga atau KK ( melampirkan fotokopi yang telah dilegalisir dari kecamatan setempat)
– Photo Berwarna ukuran 4X6 dengan jumlah foto 12 lembar
– Pas Foto setengah badan atau close up dengan ukuran 3 R sebanyak 3 Lembar
– Seluruh berkas tersebut dimasukkan ke dalam 6 lembar beberapa map yang terpisah dengan ketentuan sebagai berikut
– 1 map berisi dokumen asli dan 5 map berisi dokument fotokopi.
perbedaan antara Tamtama Polri dan Brigadir Polri
Untuk Tamtama Polri ini harus mengikuti pendidikan selama 6 bulan dan akan mendapatkan pangkat Bharada Polisi dan pendaftaran akan dimulai bulan April 2014 dan dibuka pendaftaran sebanyak 3000 orang
Untuk Brigadir Polisi harus mengikuti Pendidikan Selama 7 bulan dan akan mendapatkann pangkat brigadir dua Polisi pendaftaran akan dimulai pada bulan maret 2014 dan dibuka pendaftaran sebanyak 17 orang termasuk polwan
Untuk Penerimaan Akedemi Kepolisian (Akpol) lulusan Akedminya langsung berpangkat Inspekttur Polisi Dua dan proses pendidikan selama 4 tahun di Akpol Semarang.
Untuk Penerimaan Polsisi Program Sarjarana atau Sekolah Inspektur Polisi Sumber sarjana (SIPSS) ini pangkat yang diraih adalah Inspektur Polisi dua dengan proses pendidikan selama 6 bulan di Setukpa Lemdikpol Sukabumi.
itulah beberapa Informasi terkait Syarat daftar Polri untuk beberapa pendaftaran dan penerimaan polri untuk tamtama, brigadir, akpol dan SIPSS atau lulusan Sarjana S1, bagi anda yang tidak ingin kuliah dan langsung mendapatkan pekerjaan secara langsung inilah salah satu kunci dan jalan terbaik untuk meniti karier yang paling tepat.
Langganan:
Postingan (Atom)